Selasa, 06 Desember 2011

MOMOTAROU

Pada zaman dahulu kala, hiduplah seorang nenek dan kakek. Seperti biasanya kakek pergi mencari kayu bakar sedangkan nenek pergi mencuci di sungai.
Ketika nenek sedang mencuci , buah persik yang besar mengalir di bawa oleh arus sungai.
“ Wah, ini akan menjadi oleh oleh yang enak”. Kemudian nenek mengambil buah persik yang besar itu dan membawanya pulang.
 kemudian nenek dan kakek  hendak memakannya, ketika mencoba memotong buah persik, tiba tiba dari dalam muncul bayi laki-laki yang sehat.
" Tidak salah lagi ! ini pasti pemberian dari tuhan."
nenek dan kakek yang tidak punya anak, merasa senang.  karena anak laki-laki tersebut lahir dari buah persik maka nenek dan kakek memberi nama momo tarou. 1
momo tarou tumbuh menjadi anak yang sehat dan kuat. kemudian pada suatu hari, momotarou berkata, " aku akan pergi ke pulau setan, untuk menaklukan setan yang jahat."
kemudian momotarou dibuatkan kue dango oleh nenek lalu pergi ke pulau setan. di tengah perjalanan momotarou bertemu dengan anjing.
" momotarou, mau pergi kemana?"
" saya mau pergi ke pulau setan untuk menaklukan setan"
" kalau begitu, tolong tempelkan satu dango di pinggangku. kita berteman ya"
setelah menerima kue dango, mereka berteman. kemudian momotarou bertemu dengan monyet.
" momotarou mau pergi kemana?"
" saya mau pergi ke pulau setan untuk menaklukan setan."
" kalau begitu, tolong tempelkan satu kue dango di pinggangku. kita berteman ya."
Selanjutnya momotarou bertemu dengan burung pegar.
" momotarou mau pergi kemana?"
" saya mau pergi ke pulau setan untuk menaklukan setan."
" kalau begitu, tolong tempelkan satu kue dango di pinggangku. kita berteman ya."
setelah melewati berbagai hal, momotarou yang berteman dengan anjing, monyet dan burung pegar, akhirnya tiba di pulau setan.
di pulau setan, para setan menjejerkan barang-barang berharga hasil curian dari kampung ditengah-tengah minuman.
" semua, jangan lengah. itu, mereka!"
anjing menggigit pantat setan, monyet nempel di punggung setan, burung pegar mematuk mata setan dengan paruhnya. 
kemudian momotarou juga menebas-nebaskan pedangnya ke arah setan.  Akhirnya,  bos setan berteriak, “ aku menyerah, toloooooong!” sambil meminta maaf.
Momotarou, inu, monyet, dan burung pegar membawa barang-barang yang mahal ke kendaraan mereka. Mereka pulang ke rumah dengan selamat.  Nenek dan kakek bahagia  melihat momotarou pulang dengan selamat. Kemudian mereka bertiga hidup bahagia berkat barang berharga tersebut.

1.       (baca:momo), dalam bahasa indonesia artinya buah persik. ^^