Selamat siang. Selamat datang di dunia industri.
Itulah ungkapan yang ingin saya katakan kepada seluruh dunia. Saat ini status
saya bukan lagi mahasiswa tetapi karyawan. Menjadi karyawan di sebuah
perusahaan jepang merupakan impian saya sejak lama.
Saya sangat bersyukur sekali kepada Allah yang maha
kuasa yang telah memberikan kemudahan melalui tangan-tangan-Nya untuk saya. Masih
terngiang di benak saya ketika saya menangis pilu karena tidak lulus ujian
beasiswa ditambah lagi ujian mental saat mengerjakan skripsi, terutama skripsi.
Saya ingat sekali, hampir setiap malam saya tidak bisa tidur dengan tenang, hati saya gelisah, sering
uring-uringan, nyaris seperti orang stress. Seusai shalat saya selalu berdoa
semoga ujian ini cepat berakhir. Saya sudah tidak tahan rasanya ingin menyerah.
Dosen pembimbing yang galak, judul skripsi yang bikin kelenger, dan batas waktu
pengerjaan yang semakin hari semakin berkurang. Di luar beberapa alasan itu,
saya ingin uang SPP saya kembali. Dan allah mengabulkan doa saya, semua itu
berakhir sejak tanggal 30 Agustus 2013.
Saya sama sekali tidak menyangka bisa ikut ujian
sidang saat itu. Bahkan saya merasa kalau skripsi yang saya buat itu
benar-benar abstrak terlebih lagi saat saya menjawab pertanyaan dosen penguji
terlihat sekali bahwa saya sendiri tidak paham apa tujuan saya menulis skripsi
tentang itu. Dari awal saya memang tidak mengerti rumusan masalah, tujuan dan
manfaat dari skripsi yang saya buat. Dan sampai saya akhirnya luluspun, saya
tidak bisa menjawab hal itu. Tapi yasudahlah! Itu semua sudah berlalu tak perlu
menjadi dibahas lebih jauh lagi.
Lepas dari kisah skripsi. Sekarang saya mulai
melanjutkan kembali kisah perjalanan saya selanjutnya. Suatu kisah perjalanan
yang baru bagi saya. setelah dinyatakan lulus dan diterima bekerja di sebuah
perusahaan jepang.
Sudah sebulan lamanya saya merasakan apa sesuatu
yang namanya bekerja. Sebenarnya sampai detik ini saat saya menulispun saya
belum 100% bekerja. Status saya di perusahaan masih training di departemen
HRD&GA. Dan tahukah kamu rutinitas yang harus jalani saya setiap hari.
Begitu flat dan membosankan. Saat ini saya sedang belajar ISO 14001 dan 5S.
saya tidak belajar sendiri, ada guru yang mengajari saya.. Namanya pak joko dan
pak susanto.jadi bisa dibilang pekerjaan saya setiap hari adalah mengerjar pak
joko dan pak susanto. Begitu sibuknya beliau-beliau ini sehingga saya juga
harus berperan aktif untuk meminta waktu kepada guru-guru super yang satu ini.
Bagaimana tidak dikatakan super, mereka harus mengajari saya yang super lemot
ini.Bayangkan saja selama hampir sebulan saya terus-terusan belajar ISO
14001.Tapi Alhamdulillah allah masih memberikan kesempatan saya menjadi
penerjemah. Terkadang saya membantu departemen marketing dan QC untuk
menerjemahkan.
Diantara jam kerja itu ada waktu dimana saya merasa
bersemangat mengerjakannya. Betatpapun saya merasa ngantuk karena kurang tidur,
betapapun saya merasa lelah dan bosan dengan rutinitas, semua perasaan seperti
itu sirna dalam sekejap dan memunculkan rasa semangat baru yang berkobar-kobar
yanga membakar jiwa.
Yaitu belajar bahasa
jepang bersama yagihashi san dan Fujii san
Aq suka cerita2 km :D
BalasHapusSalam kenal, dimas dr bandung :) tetap semangatt
Aq suka cerita2 km .. Kta hrus tetep semangatt n trus positive thinking ya :)
BalasHapusmakasih anonim udah nyempetin baca tulisan aku :-) kaget banget ada yang baca.
Hapussalam kenal ya dimas